Gambar denah adalah gambar suatu yang melukiskan tampak atas dari suatu bangunan setelah dipotong setinggi kurang lebih 1 m dari permukaan lantai. Karena dipotong kurang lebih 1 m dari permukaan lantai, maka lebar pintu/jendela akan terlihat dengan jelas, sedangkan bouvenlight dan bentuk atap tergambar dengan garis strip-strip. Gambar potongan adalah gambar yang bertujuan memperlihatkan keadaan serta bentuk konstruksi dari suatu bangunan sekaligus memperjelas ukurannya, mulai dari lantai, dasar pondasi, posisi serta elevasi pintu/jendela, ketinggian balok keliling, ketinggian bubungan atap, dll.
Skala yang digunakan untuk menggambar gambar potongan adalah 1:100. Gambar tampak adalah suatu gambar teknik yang memperlihatkan bagaimana bentuk luas suatu bangunan, penggambarannya menggunakan/mengikuti sistem proyeksi ortogonal, dimana satu bidang proyeksi hanya akan memperlihatkan satu sisi bangunan tersebut. Suatu gambar denah terdiri dari 4 gambar tampak yaitu: tampak muka, tampak samping kanan, tampak samping kiri dan tampak belakang.
Gambar tampak disebut juga gambar arsitektur, dan digambar dengan skala 1:100. Gambar struktur adalah suatu gambar teknik berupa gambar rangka suatu konstruksi, seperti rangka beton, atap, dsb. Gambar penjelasan biasanya digambar dengan skala 1:5 sampai 1:20 atau sesuai dengan kebutuhan.
Berikut adalah penjelasan mengenai gambar-gambar tersebut beserta pengertian atau definisinya. Denah adalah tampak atas bangunan yang seolah-olah dipotong secara horizontal setinggi 1 m dari ketinggian 0.00 bangunan tersebut. Level (ketinggian) 0.00 ditentukan oleh arsitek.
Fungsi denah sendiri antara lain untuk menunjukkan:
- Fungsi ruang;
 - Susunan ruang;
 - Sirkulasi ruang;
 - Dimensi ruang;
 - Letak pintu dan bukaan;
 - Isi ruang; dan
 - Fungsi utilitas ruang (air, listrik, AC, dll) pada denah-denah tertentu.
 
Fungsi gambar tampak antara lain untuk menunjukkan:
- Dimensi bangunan;
 - Proporsi;
 - Gaya arsitektur;
 - Warna & material; dan
 - Estetika.
 
Fungsi potongan antara lain untuk menunjukkan:
- Struktur bangunan; dan
 - Dimensi tinggi ruang.
 
Namun, ada juga yang disebut potongan ortogonal, yaitu gambar potongan yang berkesan 3 dimensi karena digambar dengan teknik gambar perspektif 1 titik lenyap yang diletakkan di dalam bangunan.

nice
BalasHapusmantap penjelasannya bro
BalasHapus